Marlin, Kapal Tak Berawak Turkiye Sukses Uji Tembak Rudal Jelajah

 


WARTANUSANTARA.ID|TURKIYE-- 
Kapal permukaan tak berawak bersenjata Turki (AUSV) bernama Marlin berhasil menembakkan peluru kendali untuk pertama kalinya, menggunakan peluru kendali jelajah propelan padat dengan amunisi kendali.


Rudal diluncurkan dari AUSV, menunjukkan kemampuan baru dalam kendaraan angkatan laut tak berawak.


Kepala Kepresidenan Industri Pertahanan (SSB) Ismail Demir mengumumkan pencapaian tersebut di media sosial, menyatakan bahwa negara berkomitmen untuk meningkatkan kemampuannya di bidang ini.


“Kami bertekad untuk mencapai ketinggian baru dalam teknologi angkatan laut tak berawak,” kata Demir.


AUSV Marlin dikembangkan bekerja sama dengan Galangan Kapal Sefine dan perusahaan pertahanan terkemuka Aselsan di dalam negeri di provinsi Yalova barat laut, di bawah kepemimpinan SSB.


Platform, dengan panjang sekitar 15 meter (49 kaki), memiliki kemampuan kritis terkait peperangan permukaan, peperangan bawah air, peperangan elektronik (EW) dan operasi asimetris. MARLIN, yang mewujudkan kemampuan kapal perang, bahkan bisa menjadi platform perang angkatan laut yang dapat digunakan lebih fleksibel daripada kapal perang di beberapa titik.


Marlin menonjol sebagai anjungan laut permukaan otonom generasi baru dengan desain lambung aluminium sepanjang 15 meter, mampu mencapai kecepatan 36 knot, dan mampu bermanuver dan melakukan misi bahkan dalam kondisi laut yang sangat sulit. Mengambil namanya dari spesies ikan yang dapat bergerak cepat di laut lepas, Marlin membedakan dirinya dari rekan-rekannya dengan teknologinya yang unggul dan muatan yang bermanfaat.


Selain dilengkapi dengan elektro-optik, komunikasi, sensor navigasi, dan komputer misi otonom yang dikembangkan oleh Aselsan, Marlin AUSV juga menonjol sebagai kendaraan permukaan tak berawak pertama dengan kemampuan peperangan elektronik di dunia dengan rangkaian perang elektronik asli Aselsan yang terintegrasi pada platform. . Dengan konfigurasi ini, AUSV juga telah mengambil bagian dalam latihan NATO, menjadi platform pertama Türkiye yang diwakili dalam latihan militer aliansi tersebut.


Rudal Jelajah Kuzgun-KY (propelan padat), yang ditembakkan dari Marlin, sementara itu, dikembangkan oleh Dewan Penelitian Ilmiah dan Teknologi Institut Penelitian dan Pengembangan Industri Pertahanan (SAGE) Türkiye (TÜBITAK).


Ini adalah amunisi strategis jarak menengah dengan panduan generasi baru dan fitur hulu ledak yang efektif.


Sumber : Daily Sabah

0/Post a Comment/Comments