[wartanusantara.id] Setelah tiba di Madinah, Rosulullah SAW mempersaudarakan kaum Muhajirin dan kaum Anshar hingga setiap kaum Anshar bersama tamu Muhajirinnya menjadi saudara karena Allah SWT.
Kemudian ketika Rosulullah SAW menetap di Madinah dengan tenang, beliau mengutus Zaid bin Haritsah dan Abu Rafi’ ke Mekkah untuk menjemput keluarga Rasulullah yang masih tertinggal di Mekkah. Di antara mereka ada petunjuk jalan yang diutus oleh beliau, namanya Abdullah bin Uraiqith.
Mereka datang menemui Fatimah dan Ummu Kultsum, dua puteri
Rosulullah SAW. Mereka juga menemui istri beliau, Saudah. Selanjutnya, mereka
menemui Ummu Aiman, istri Zaid, dan Usamah, anaknya. Sementara puteri
Rasulullah yang lain, Zainab dilarang oleh Suaminya, Abu Al-Ash bin Ar-Rabi’,
sehingga tidak ikut hijrah.
Bersama rombongan itu turut pula Abdullah bin Abu Bakar dan
Ummu Ruman (istri Abu Bakar), Aisyah, dan Asma (istri Zubair bin Al-Awwam).
Pada saat itu Asma’ sedang mengandung. Kemudian melahirkan anaknya di Madinah
dan diberi nama Abdullah. Ia merupakan anak pertama kaum Muhajirin yang
dilahirkan di Madinah.
Baca juga Tiba di Madinah, Rasulullah SAW Singgah di rumah Abu AyyubAl-Anshari
Sumber Nurul Yaqin karya Muhammad Al Khudari Bek
Iman Blogger