Charlie Hebdo Bikin Ulah Lagi, Setelah Karikatur Nabi Muhammad Kini Karikatur Cabul Presiden Erdogan

WartaNusa, Turki - Majalah mingguan Prancis Charlie Hebdo bikin ulah lagi, kali ini mereka menargetkan Presiden Recep Tayyip Erdogan. Turki mengutuk publikasi karikatur Charlie Hebdo, karikatur tersebut merupakan publikasi yang menjijikkan untuk menyebarkan rasisme dan kebencian.




"Charlie Hebdo baru saja menerbitkan serangkaian yang disebut kartun yang penuh dengan gambar tercela yang konon adalah Presiden kami. Kami mengutuk upaya paling menjijikkan dari publikasi ini untuk menyebarkan rasisme budaya dan kebencian," kata juru bicara kepresidenan Fahrettin Altun di Twitter.



Turki tidak akan terprovokasi atas hasutan Charlie Hebdo untuk membalasnya dengan cara yang sama.


"Hasutan rasis, xenofobia, Islamofobia, dan anti-Semit tidak akan mampu memprovokasi kami untuk membalas dengan cara yang sama. Kami menolak untuk tunduk pada intimidasi dan provokasi Anda berdasarkan korban yang Anda rasakan," tambahnya  seperti dilansir dari laman Anadolu Agency.


Karikatur yang baru dirilis tersebut menunjukkan Erdogan memakai kaos dan celana pendek, memegang minuman, lalu tangan kirinya mengangkat baju wanita berhijab sampai bokongnya terlihat.


Sumber diolah dari Anadolu Agency dan CNN Indonesia

0/Post a Comment/Comments