Media Grafis Sebagai Solusi Keefektifan Dalam Pembelajaran

Oleh Abdussalam

Pada zaman yang serba digital ini, kegiatan belajar dan mengajar di dalam kelas sangat dituntut untuk  lebih memanfaatkan media sebagai alat bantu pembelajaran. Salah satu dari jenis media adalah media grafis.

(Source : visiuniversal.blogspot.com)
Media grafis merupakan media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan melalui penyajian kata-kata, kalimat, angka-angka, dan simbol atau gambar. Media grafis umumnya berfungsi untuk menyampaikan pesan dari pengirim atau sumber kepada penerima pesan. Pesan yang akan disampaikan, dituangkan dalam bentuk simbol-simbol komunikasi visual.

Selain fungsi umum tersebut, media grafis juga memiliki 4 fungsi lain, diantaranya adalah:

1.     Menarik perhatian penglihat. Karena pada dasarnya orang-orang lebih tertarik terhadap suatu hal yang berbentuk atau bergambar dibandingkan hanya suatu tulisan saja. Sehingga membuat penglihat terdorong untuk memperhatikan maupun mempelajarinya lebih lanjut.
2.    Meringkas dan memperjelas ide atau pemikiran yang sifatnya abstrak. Dengan disajikan dalam bentuk media grafis, ide tersebut akan tersajikan dengan jelas.
3.   Mempermudah dalam penangkapan isi yang disampaikan. Karena isi yang disampaikan sudah teringkas dalam media grafis tersebut, sehingga mudah ditangkap.
4.   Memperkuat daya ingat terhadap sesuatu. Dengan disajikan dalam media grafis, daya ingat kita akan lebih lama dibandingkan disajikan dalam bentuk tulisan.

Penggunaan media grafis dalam pembelajaran, tentu mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan.
Diantara kelebihannya menurut Sadiman, dkk. (2005, hlm. 29-30) adalah:

1. Sifatnya konkret. Media grafis lebih realistis menunjukan pokok masalah dibandingkan dengan media verbal semata.

2. Dapat mengatasi batasan ruang dan waktu. Tidak semua benda, obyek atau peristiwa dapat dibawa ke kelas, dan tidak selalu bisa anak-anak dibawa ke obyek atau peristiwa tersebut.

3. Media grafis dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita.

4. Media grafis dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apapun, dan untuk tingkat usia berapa saja, sehingga dapat mencegah atau membetulkan kesalahpahaman.

5. Media grafis murah dan gampang didapat serta digunakan, tanpa memerlukan peralatan khusus.
Sedangkan kekurangannya, di antaranya:

a.      Media grafis hanya menekankan persepsi indera penglihatan.
b.      Media grafis yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan pembelajaran.
c.      Ukuran media grafis sangat terbatas untuk kelompok besar.

Dari uraian di atas, dapat kita simpulkan bahwa peran dan penggunaan media grafis dalam pembelajaran dapat dikatakan lebih efektif daripada dalam bentuk tulisan, walaupun terkadang media grafis memiliki beberapa kekurangan.

Selamat Berproses dan Berprogres 😊

Reference:

*penulis adalah Mahasiswa Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI

0/Post a Comment/Comments